Sunday, May 17, 2015

Teruntuk Mantan Teman Sebangku

Ditemukan oleh seseorang yang memang kita harapkan untuk menemukan kita bukanlah perkara mudah. Ada kekuatan yang memiliki hak penuh untuk mengatur pertemuan itu, tidak lain adalah Tuhan.


Maka jika pagi ini gue melihat kalian duduk berdua bersandingan. Mengucap ikatan suci saling menjaga dan menerima satu sama lain untuk saling menguatkan. Maka gue yakin, kebersamaan kalian adalah bentuk kehendak Tuhan.

Cinta kalian diizinkan.

Suci Astri,
Bahkan gue lupa kenapa sepuluh tahun yang lalu kita bisa duduk satu meja. Saat itu, gue enggak pernah berpikir kalau lo bakal menjadi salah satu orang yang akan gue sayangi dan gue jaga selayaknya keluarga seperti saat ini. Gue lupa apa dulu kita pernah bertengkar atau sekedar diam-diaman?
Mungkin...
Mungkin sepuluh tahun yang lalu, hanya sebuah alasan sederhana yang membuat kita saling bertemu. Mungkin kalau kita masih mampu untuk mengingat, hanya sebuah alasan sederhana yang membuat lo duduk di sebelah gue, satu meja.

Tapi bukankah ini menjadi sangat ajaib?

Bahwa Tuhan selalu punya cerita untuk mempertemukan manusia.

Bahwa sebuah alasan sederhana bisa menciptakan sebuah hubungan keluarga yang semoga bisa bertahan hingga kita tak akan menangisi kepergian yang lainnya kelak. Karena kita tahu, kepergian itu di luar kuasa kita, bukan karena ego, bukan karena marah, bukan karena lelah untuk memaafkan, tapi karena sesederhana 'kematian'.

Maka pagi ini gue menyadari satu hal, untuk tidak pernah lupa memperhitungkan sebuah kesederhanaan.
Dan apapun alasan sederhana yang terjadi sepuluh tahun lalu yang membuat lo jadi teman sebangku gue, gue bersyukur. :)

Uci... Selamat ya...

Selamat karena lo diizinkan Tuhan untuk bersama seseorang yang memang lo inginkan. Selamat karena lo diizinkan untuk mencintai orang yang memang ingin lo cintai. Jika lo paham akan keberuntungan ini, maka janji ke gue buat menjaga agar selamanya lo tetap menjadi wanita yang beruntung.

Berusahalah untuk jatuh cinta berkali-kali di hati yang sama, hati yang telah lo pilih di pagi ini.
Berusahalah untuk terus menjaga laki-laki yang sama, laki-laki yang duduk di sebelah lo di pagi ini.
Berusahalah untuk memperjuangkan harapan yang sama, harapan yang kalian doakan di pagi ini.
Berusahalah untuk mendapatkan keberuntungan yang sama, keberuntungan yang kalian punya di pagi ini.

Berusahalah untuk bahagia, seperti kebahagiaan yang kita punya di pagi ini.




Dan jika mungkin suatu saat lo merasa kepayahan untuk mengusahakan itu semua, lo pasti tahu siapa orang yang bisa lo hubungi (walau mungkin hanya sekedar) untuk berbagi kepayahan itu... :)

Jakarta, 17-05-2015

Vmz Sa.








No comments:

Post a Comment